Serang Beritamanewsbanten.com Dalam persiapan menghadapi arus balik lebaran 2024, Polda Banten akan melakukan pengamanan mulai dari Jumat (12/04) sampai dengan Senin (15/04) dan diprediksi puncak arus balik pada Sabtu (13/04) dan Minggu (14/04).
Dalam kesempatannya Kapolda Banten Irjen Pol Abdul Karim menjelaskan bahwa Polda Banten telah melakukan persiapan puncak arus balik dari Bakauheni ke Pelabuhan Merak. “Adapun Polda Banten dan jajaran telah mempersipkan terkait arus balik yang pertama mengenai jalur, jalur yang digunakan ada dua yakni jalur Cikuasa Atas dan Cikuasa Bawah, untuk Cikuasa atas diprioritaskan kendaraan bus dan kendaraan pribadi yang mengarah ke Tol Merak, berikutnya untuk pengemudi sepeda motor yang keluar dari pelabuhan Merak akan kita arahkan ke jalur Cikuasa Bawah atau jalur arteri dan akan kita lakukan pengawalan dari Pelabuhan Merak,” kata Kapolda Banten saat Doorstop pada Rabu (10/04).
Kapolda juga mengatakan pengendara sepeda motor diarahkan melalui jalur Cikuasa bawah. “Untuk pengendara sepeda motor yang keluar dari pelabuhan Merak nanti akan diarahkan melalui jalur Cikuasa Bawah,” ucapnya.
Abdul Karim menjelaskan bahwa Polda Banten akan melakukan pengawalan kepada pengendara sepeda motor. “Khusus untuk pengemudi sepeda motor akan dilakukan pengawalan dari Pelabuhan Merak dan diantar hinggap transit pertama yaitu di Polresta Serang Kota, kemudian dilanjutkan ke lokasi transit kedua yaitu di Balaraja Kabupaten Tangerang, dan dilanjutkan hingga perbatasan Jakarta dan bisa menggunakan jalurnya masing-masing,” terangnya.
“Pengaturan sepeda motor akan kita koordinir, kita kawal, dan kita atur,” tambahnya.
Kapolda berharap kepada pemudik agar memahami mekanisme arus mudik. “Dan kepada masyarakat yang melakukan mudik diharapkan bisa memahami mekanisme transportasi arus baliknya dipersiapkan oleh Polda Banten,” terang Abdul Karim.
Abdul Karim menjelaskan arus balik bersamaan dengan arus wisata. “Arus balik bersamaan dengan arus wisata karena pada saat arus balik Sabtu-Minggu pada saat itu juga banyak masyarakat yang melakukan wisata ke Anyer,” terangnya.
Kapolda menjelaskan dari hasil koordinasi bahwa pelabuhan Ciwandan masih dilakukan bongkar arus balik. “Persoalan yang sudah kita kaji adalah di simpang JLS dan disitu terdapat pelabuhan Ciwandan, dan masih dilakukan bongkar arus balik dari Pelabuhan Panjang Lampung, dan di simpang JLS diterapkan sistem one way untuk menuju ke Anyer,” jelasnya.
“Mekanisme yang akan digunakan adalah ketika terdapat bongkaran pemudik yang di Pelabuhan Ciwandan, One Way dipending terlebih dahulu dan diprioritaskan pemudik, dan setelah bongkaran pemudik selesai Sistem One Way akan diterapkan kembali,” tambahnya.
Terakhir Kapolda mengatakan pihaknya sudah menyiapkan personel pengamanan arus wisata. “Untuk pengamanan arus wisata kita sudah persiapkan perosnel untuk pengamanan di jalur wisata, dan tidak mengganggu pengamanan arus balik karena terdapat personel khusus jalur wisata dan melibatkan personel dari Polres Pandeglang dan personel Polda sebanyak kurang lebih 300 personel ditambah dari Polair,” tutupnya (Red)